Pages

Langsung ke konten utama

Rusia: Misil AS di Kawasan Teluk Berpotensi Serang Iran

Parlemen Rusia menjelaskan, pembangunan sistem pertahanan misil yang dilakukan Amerika Serikat (AS) di enam negara Teluk merupakan tanda-tanda bahwa AS tengah mempersiapkan diri untuk menyerbu Iran.

"Formasi dari sistem pertahanan misil tersebut adalah langkah politik bagi AS untuk menyerang Iran. Sebuah sistem pertahanan misil hanya diperlukan bila Iran memutuskan untuk meluncurkan misilnya. Hingga saat ini, Iran bahkan tidak memiliki hasrat untuk melancarkan serangan secara tiba-tiba," ujar Ketua Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Rusia Alexey Pushkov, seperti dikutip Russia Today, Minggu (8/4/2012).

Komentar Pushkov muncul setelah Pentagon menyetujui pembangunan sistem pertahanan misil tunggal di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain, Oman, Kuwait, dan Qatar.

Ketegangan antara Iran dengan AS dan Israel masih mengalami eskalasi. Namun beberapa pengamat menilai bahwa peperangan muncul dimulai oleh Israel, bukan Iran.

Hal itu dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan kapabilitas militer yang dilakukan oleh Israel. Mereka sudah membeli enam kapal selam dari Jerman untuk mewaspadai segala bentuk peperangan.

Meski demikian, Pushkov merasa Iran terlalu meremehkan ancaman serangan dari Israel. Pushkov menyarankan agar negosiasi untuk membahas nuklir Iran terus berlanjut guna menghindari peperangan dalam skala besar.

"Seperti yang Anda ketahui, banyak skenario yang muncul untuk menyelesaikan isu nuklir Iran. Salah satunya adalah skenario militer. Beberapa negara menyatakan bahwa tak menutup kemungkinan untuk menggunakan kekuatan militer dalam menyelesaikan isu nuklir Iran," imbuhnya.
(AUL) Okezone

Komentar